Cara Perawatan Laminar Air Flow (LAF)

Salah satu faktor menentukan keberhasilan kita melakukan insisiasi proses kultur jaringan (mensterilkan bahan eksplan yang berasal dari luar) adalah dengan menggunakan Laminar Air Flow (LAF) yang berkuliatas.


Kualitas Laminar Air Flow (LAF) ini ditentukan pada bahan lapisan (filter yang digunakan dalam laminar tersebut). Kebanyakan produk LAF di dalam negri hanya menggunakan filter plakton yang mempunyai kemampuan menyaring benda hanya sampai beberapa um (mikrometer) saja.

Baca Juga :
- Video Rumah Fogging (Greenhouse)
- Analytical Balance ABS/ABJ dan
- Autoclave Alat Sterilisasi Kultur Jaringan

Sehingga dalam pelaksanaannya hasil kerja LAF tersebut tidak optimal. Kemudian ada juga yang kualitasnya sudah cukup baik, yaitu sudah menggunakan filter steril yang memang khusus untuk menyaring mikroba.



Filter steril ini namanya HEPA dan ternyata yang digunakan banyak oleh produk lokal adalah HEPA yang kualiatas dua atau dengan kemampuan menyaring 75%.

Ada filter steril yang daya saringnya sangat tinggi dan biasanya digunakan untuk laminar berstandar internasional, yaitu yang menggunakan HEPA dengan kemampuan menyaring sangat tinggi yaitu 99.99%.

Pada kondisi ini semua partikel bahkan bau pun akan tersaring sehingga benar-benar kemampuan kerja LAF tersebut sangat dapat diandalkan.

Apabila Laminar Air Flow Cabinet selesai dipergunakan, untuk langkah perawatannya yaitu antara lain :
  1. Membersihkan semua sisa potongan eksplan dengan tissue.
  2. Bakarlah (pisau scalpel, pinset) dengan menyemprotkan terlebih dahulu dengan alkohol 95% dan tempatkan kembali dalam keadaan siap pakai.
  3. Matikan blower dengan menekan tombol “off”.
  4. Semprotkan ruang kerja dengan alkohol.
  5. Tutup kembali pintu Laminar Air Flow Cabinet.
  6. Matikan lampu TL dan
  7. Nyalakan kembali lampu UV.
Untuk mengetahui info lengkap tentang Laminar Air Flow (LAF) dan cara pemesanannya silahkan hubungi kami melalui Contact Me